Coba ketika kau pergi kawasan pegunungan, apakah kamu mencicipi suhu udara di sana lebih hambar daripada di daerah sebelumnya?. Mengapa suhu di tempat pegunungan lebih rendah dibandingkan di dataran rendah?. Jawabannya ialah karena sifat gradien termis di troposfer. Suhu udara sangat bergantung dengan ketinggian atau topografi suatu lokasi atau letak lintangnya.
Perubahan suhu sebab perbedaan ketinggian sebuah lokasi jauh lebh cepat dibandingkan dengan pergantian suhu yang disebabkan oleh perbedaan letak lintang astronomis. Gradien termis ini disebut juga dengan iklim vertikal.
Baca juga:
Struktur Vertikal Hutan Hujan ada 4 tingkatan lho
Pengertian dan acuan desain keterkaitan keruangan
7 Fakta ilmiah perihal Kerjaaan Fungi/Jamur
Secara umum, perubahan suhu terjadi berkisar antara 0,6℃ tiap kenaikan ketinggian 100 m. Suhu udara diukur dengan memakai termometer. Untuk mengenali suhu rata-rata suatu tempat, maka rumus yang dipakai adalah Rumus Gradien Termis ialah:
Tx = T° - (h/100 x 0,6° C)
Keterangan Tx = suhu rata-rata daerah yang dicari T° = suhu daerah yang sudah diketahui
0,6° = penurunan suhu setiap naik 100 m h = ketinggian lokasi
Jika T° tidak dikenali maka angka konstantanya adalah 26,3° (suhu rata-rata tempat pantai 0 mdpl).
Semakin rendah suhu suatu daerah titik didih pun makin menyusut. Itulah sebabnya jikalau kamu mengolah masakan air di pegunungan maka air tersebut akan cepat mendidih namun cepat pula acuh taacuh. Itulah sifat istimewa dari atmosfer kita.
Contoh soal: Kota Rembang mempunyai suhu rata-rata 25°C sedangkan kota Banjar memiliki ketinggian 1.700 mdpl. Berapakah suhu rata-rata kota Banjar?. Jawab di komentar ya!.
Baca juga:
Jenis-jenis hutan yang ada di daerah Indonesia, mau tahu?
Perubahan suhu sebab perbedaan ketinggian sebuah lokasi jauh lebh cepat dibandingkan dengan pergantian suhu yang disebabkan oleh perbedaan letak lintang astronomis. Gradien termis ini disebut juga dengan iklim vertikal.
Baca juga:
Struktur Vertikal Hutan Hujan ada 4 tingkatan lho
Pengertian dan acuan desain keterkaitan keruangan
7 Fakta ilmiah perihal Kerjaaan Fungi/Jamur
Secara umum, perubahan suhu terjadi berkisar antara 0,6℃ tiap kenaikan ketinggian 100 m. Suhu udara diukur dengan memakai termometer. Untuk mengenali suhu rata-rata suatu tempat, maka rumus yang dipakai adalah Rumus Gradien Termis ialah:
Tx = T° - (h/100 x 0,6° C)
Keterangan Tx = suhu rata-rata daerah yang dicari T° = suhu daerah yang sudah diketahui
0,6° = penurunan suhu setiap naik 100 m h = ketinggian lokasi
Jika T° tidak dikenali maka angka konstantanya adalah 26,3° (suhu rata-rata tempat pantai 0 mdpl).
Semakin tinggi daerah maka suhu makin rendah, pic: www.lihat.co.id |
Contoh soal: Kota Rembang mempunyai suhu rata-rata 25°C sedangkan kota Banjar memiliki ketinggian 1.700 mdpl. Berapakah suhu rata-rata kota Banjar?. Jawab di komentar ya!.
Baca juga:
Jenis-jenis hutan yang ada di daerah Indonesia, mau tahu?